Selasa, 31 Juli 2012

Pohon beringin kembar jogja

2 beringin alun2 Jogja; dan hati yang bersih

mo share sedikit pengalaman..
di pertengahan November 2010, saya mendapat tugas untuk perjalanan dinas untuk Jobfair di UGM jogjakarta dan kunjungan ke berbagai sekolah di Solo saat itu saya menjabat HR Recruitment di perusahaan tempat saya bekerja, 3 hari saya berada di Jogja, siangnya kerja, malemnya jalan – jalan (apalagi coba yang dicari dijogja klo bukan jalan – jalan), kebetulan saya dulu numpang lahir di Jogja jadi masih merasa pulang kampung kalo disana..
Saya Punya sodara beda Ayah beda Ibu beda kakek satu nenek, but asli doi udah kaya one of  my BIG BRADER sekandung, pulang kerja pasti saya diajak jalan – jalan muter – muter Jogja tapi cerita ini bukan tentang dia…

pada salah satu malam saya dan rekan saya( loh kok ada orang ke tiga? hehe) diajak jalan – jalan ke salah satu tempat paling diminati di Jogja,yaitu alun – alun keraton Jogjakarta lengkap dengan 2 beringinyang penuh misterinya,
tentu sudah terkenal misterinya yaitu bahwa siapa yang bisa melewati diantara kedua beringin itu dengan mata tertutup dan dari jarak tertentu serta pada sekali langkah, maka.. akan terkabul impiannya, atau akan mendapat rejeki atau akan mendapat jodoh atau akan mendapat sesuatu yang baik (katanya..), maka malam itu saya berniat mencoba karena waktu saya minta sodara saya untuk coba dulu dia menolak karena sudah
bosan (bosan ga pernah bisa lewat), perboaan pertama… saya tutup mata dan…jalan….tiba2 mata saya gelap pikiran saya tidak bisa menghayalkan saya berada dimana,perkiraan2 hilang badan saya seperti sangat berat untuk terus berjalan…saya disorientasi ruang, ketika saya buka sodara saya dan rekan saya tertawa terpingkal – pingkal karena saya sangat – sangat jauh melenceng dari tengah – tengah ke 2 beringin, waah jiwa saya berkobar saya ingin membuktikan lagi, saya coba lagi.. tutup mata, jalan perkiraan saya sudah benar sepertinya saya jalan lurus tapi kenapa tidak sampai – sampai dan sodara dan rekan saya kok ga minta saya untuk membuka penutup mata saya.. akhirnya saya inisiatif buka sendiri, apa yang terjadi? kedua kalinya saya di tertawai oleh sodara dan rekan saya, kata mereka saya berputar – putar bahkan hampir ke titik saya mulai jalan..ahahahah saya pun ikut ngakak.
Nah cerita ini adalah cerita tentang orang ke tiga diantara kami (saya, sodara saya, rekan saya), dia tu cewe umur kalo tidak salah.. muda lah, dia tadinya tidak mau untuk mencoba karena takut ini lah itulah nanti kalo jatoh lah (typical cewe manja) tapi kami yakinkan kalo dia nanti kami jaga waktu proses berjalannya, akhirnya dia mau, dengan dipinjami slayer saya dia tutup matanya.. first attempt, percobaan pertama….dia mulai jalan..dan jalan dan jalan tanpa berhenti…..seperti tidak ada beban di hidupnya seperti kepercayaan diri yang luar biasa seperti angin pun malu untuk menabraknya..daaaan dia berhasil melewati kedua beringin tersebut… saya dan sodara saya terkejut juga, aneh anak manja gitu kok malah bisa lewat..  waktu dibuka dia cuma bilang yeeey bisa.. kata sodara saya ayuk coba lagi barusan kebetulan kali.. dengan sedikit ragu -ragu dia coba lagi…2nd attempt,percobaan kedua..mulai jalan…luruuuuuus sudah melewati diantara beringin tapi terganggu oleh orang lain yang mengarah – arahkan (sialan tuh orang, tapi tetep dianggap berhasil lah).. saya dan sodara saya hanya menyingsingkan senyum sedikit aneh tapi mungkin kebetulan yang sangat kebetulan sampai 2 kali berturut – turut.. lalu saya tanya ke sodara saya, mas lah dia bisa gitu kenapa gua kok menyong – menyong jalannya.. dia  menjawab dengan nada melecehkan..AAAUUU daah ..
Singkat kata kami bertiga mau beranjak pergi untuk kegiatan lain, ada sepasang kakek – nenek yang sedang meminta – minta menghampiri kami, kakek – nenek ini kami sudah menyadarinya dari awal kami main ketempat itu, tidak ada satupun turis lokal yang memberikan mereka uang, kondisi si kakek itu buta, dia berjalan dengan tongkat yang diberikan bel bel kecil jadi kalau jalan akan bunyi cring cring cring.. apa yang terjadi ketika sepasang nenek-kakek itu menghampiri kami???? sodara saya buang muka pura – pura ga liat, saya menolak dengan bilang maaf, dan saya pikir rekan kerja saya juga akan melakukan hal yang sama dengan saya..tapi ternyata tidak..dia sibuk mencoba merogoh kantong celana dan bajunya, lalu mau repot membuka tasnya dan mengambil dompetnya kemudian mengambil uang dan memberikan kepada sepasang pengemis tadi…… saya dan sodara saya terteguun dan kami sepontan bersamaan mengeluarkan kata OOOOOOOOOOOOOOOO…………..
itu aja sih, hikmahnya apa? PURE HEART MAKES YOUR PATH CLEARLY; hati yang bersih akan memudahkan jalanmu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar